Trenmediatoday – Tragedi memilukan terjadi di Serbia ketika kanopi salah satu stasiun kereta api utama di negara itu runtuh, menewaskan setidaknya 14 orang dan melukai puluhan lainnya. Kejadian ini menimbulkan duka mendalam bagi masyarakat setempat dan memicu pertanyaan mengenai keselamatan infrastruktur publik di negara tersebut.
Kronologi Kejadian
Insiden ini terjadi pada sore hari, ketika stasiun kereta api tersebut sedang ramai dengan aktivitas para penumpang yang menunggu kereta atau sedang bertransaksi di area peron. Menurut laporan saksi mata, kanopi stasiun tiba-tiba bergemuruh sebelum runtuh dengan cepat, menjebak orang-orang yang berada di bawahnya. Proses evakuasi pun segera dilakukan oleh tim penyelamat dan petugas pemadam kebakaran yang datang ke lokasi.
Petugas penyelamat bekerja keras sepanjang malam untuk mencari korban yang mungkin masih terjebak di bawah reruntuhan. Mereka menggunakan alat berat dan anjing pelacak untuk membantu proses pencarian. Tim medis juga dikerahkan untuk memberikan pertolongan pertama bagi mereka yang terluka.
Penyebab Ambruknya Kanopi
Penyebab pasti runtuhnya kanopi ini masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Namun, ada dugaan awal bahwa struktur bangunan yang sudah tua dan tidak terawat menjadi salah satu faktor utama. Beberapa ahli konstruksi yang dihubungi oleh media setempat menyebutkan bahwa elemen-elemen kanopi mungkin sudah mengalami kerusakan sebelumnya, tetapi tidak ditangani dengan serius.
Seorang arsitek lokal, Dragan Ivanovic, menjelaskan, “Bangunan tua seringkali memerlukan perawatan rutin untuk memastikan keamanannya. Jika tidak, risiko seperti ini bisa terjadi. Kami perlu menunggu hasil penyelidikan lengkap, tetapi tanda-tanda keausan pada struktur seperti retakan atau korosi seringkali diabaikan.”
Respons Pemerintah dan Pihak Berwenang
Perdana Menteri Serbia langsung mengunjungi lokasi kejadian dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. Dalam konferensi pers, ia berjanji akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap keamanan infrastruktur publik di seluruh negeri untuk mencegah tragedi serupa terulang.
“Kami sangat terpukul atas insiden ini. Prioritas kami adalah memastikan bahwa semua korban mendapatkan bantuan yang dibutuhkan, serta mengadakan penyelidikan menyeluruh untuk menemukan penyebab insiden ini. Kami tidak akan tinggal diam dalam masalah ini,” ujar Perdana Menteri dengan nada tegas.
Pemerintah juga telah membentuk tim investigasi khusus yang terdiri dari para ahli bangunan, insinyur sipil, dan otoritas transportasi untuk memeriksa apakah ada kelalaian yang menyebabkan runtuhnya kanopi.
Kesaksian Para Penumpang
Beberapa penumpang yang selamat memberikan kesaksian mengenai detik-detik sebelum kejadian. Aleksandar, salah satu penumpang yang sedang menunggu kereta untuk kembali ke rumahnya, menceritakan, “Awalnya, saya mendengar suara retakan kecil di atas, tetapi saya pikir itu hanya suara biasa. Tiba-tiba, kanopi runtuh dengan keras, orang-orang berteriak, dan semuanya kacau.”
Sementara itu, Marija, seorang ibu dua anak yang juga berada di stasiun, bersyukur bisa selamat meski mengalami cedera ringan. “Saya hanya terpikir untuk melindungi anak-anak saya. Saat semuanya runtuh, saya menundukkan diri dan memeluk mereka sekuat tenaga. Kami beruntung bisa keluar dengan hanya luka ringan,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Reaksi Publik
Kabar runtuhnya kanopi stasiun ini memicu berbagai reaksi dari masyarakat Serbia dan komunitas internasional. Di media sosial, tagar #PrayForSerbia menjadi trending, dengan banyak orang menyampaikan dukungan dan belasungkawa. Beberapa aktivis dan warga juga mulai mengkritik pemerintah atas kurangnya perhatian terhadap infrastruktur publik yang sudah tua.
“Insiden ini seharusnya menjadi pengingat bagi pemerintah untuk lebih serius dalam merawat bangunan publik yang sudah berusia puluhan tahun. Nyawa manusia tidak bisa dipertaruhkan hanya karena kelalaian,” tulis seorang pengguna Twitter.
Langkah-Langkah Pencegahan
Setelah kejadian ini, Kementerian Transportasi Serbia mengumumkan rencana untuk melakukan inspeksi menyeluruh terhadap stasiun-stasiun kereta api lainnya dan bangunan publik di seluruh negeri. Mereka juga berencana untuk merevisi regulasi terkait inspeksi bangunan guna mencegah tragedi serupa di masa depan.
Beberapa pihak menyarankan agar diadakannya audit independen oleh pihak ketiga untuk memastikan bahwa evaluasi dilakukan dengan transparan dan bebas dari konflik kepentingan.
Penutup
Ambruknya kanopi di stasiun kereta api Serbia ini merupakan tragedi yang menyisakan luka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat luas. Insiden ini menjadi pengingat bahwa keselamatan infrastruktur publik harus selalu menjadi prioritas utama. Semoga dengan adanya langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah dan otoritas terkait, insiden serupa tidak akan terulang lagi di masa mendatang.
Publik kini menantikan hasil investigasi lengkap untuk mengetahui penyebab pasti runtuhnya kanopi dan memastikan ada tindakan nyata untuk memperbaiki sistem keamanan infrastruktur di Serbia.
